Kamis, 23 Agustus 2012

Oo...h Cinta (Khazanah Cinta Part I)


         Ehehe,, mungkin tulisan yang akan terbit dalam catatan kami kali ini dan ke depannnya dalam bulan ini adalah berkenaan dengan cinta, sadaaap hehehehe,,,, padahal Cuma 2 atau 3 tulisan ja mungkin hehehe…… sehingga kami beri tema “khazanah cinta” yang bermakna “gudang cinta”,,, ketika berbicara tentang gudang, berarti di dalamnya terdapat banyak sekali jenis dari berbagai macam barang,, tapi karena yg selalu tampak keluar dari sana adalah sampah, sehingga kita beranggapan isi dari dalam gudang itu adalah sampah,, begitu juga dengan cinta.tapi kami hanya menuliskan sepengetahuan kami saja dari apa yg telah kami dengar dan baca,,, dan pembaca juga dapat ikut berpasrtisipasi dalam memberikan masukan. ^^

Ok…… ^^

         Apa itu cinta? Apakah benar cinta hanya untuk lawan jenis saja? Kalau tidak mengapa sering kali kita mengartikan dengan demikian? Apa yang menyebabkan kita berpikiran demikian? Bagaimana perasaan kita ketika kita sedang jatuh cinta ataupun keluar dari cinta? Mengapa kita begitu berat ketika di tinggalkan oleh orang-orang yang kita cintai? Mengapa bisa timbul perasaan demikian? Apa benar cinta itu buta? Apa benar cinta itu bisa kita bawa sampai mati?

    Huem,,,,, akan banyak sekali pertanyaan tentang cinta, sadar atau pun tidak kita akan terus membicarakan masalah cinta sampai akhir hidup kita hehehehe,,,lebaay ^_^

Ok,,, sekarang kita masuk ke dalam arti cinta,,,

     Apa itu cinta? Ketika kita berbicara cinta, maka akan terbayang dalam benak kita hubungan antara laki-laki dengan perempuan, ^_^ ntah kenapa kebanyakan dari kita secara otomatis akan memikirkan demikian, ntah ini hanya kebiasaan ataupun kebetulan. Seperti halnya ketika kita melihat gudang, yg terlintas dalam pikiran kita bahwa dalam gudang tersebut merupakan barang-barang rongsokan, g mutu, g da guna lagi sehingga ia di simpan dan di tarok dalam gudang atau ia keluarkan dari dalam gudang dan di buang ntah kemana, Bagaimana menurut para pembaca?? Apa juga ikut mempunyai pemikiran yang sama?? Hahaha,, jangan malu-malu jawabnya,,,,

Yuppsss,,,,

       Selain itu, ada juga yang mengatakan bahwa cinta itu sesuatu yang abstrak, bisa di rasakan tapi g bisa di ungkapkan dalam bentuk-bentuk tertentu, seseorang bisa saja mengungkapkan “aku cinta kamu, sumpah,,,,, tolong terima bunga ini, sebagai tanda aku cinta sama kamu” tapi sebenarnya semua itu hanya kata lain atau pengganti dari suatu perasaan yang g bisa di ungkapkan tadi. Wuegg,, basi dengernya,, hhhh ups,,, sory,,,,,, ^^

        Banyak dari kita yang melakukan “pengebirian” ataupun penyempitan makna cinta, hehehe ya begitulah kita, makhluk yang terbatas ini yang bisanya hanya membatasi.

        Namun Imam ghazali dalam kitabnya “ihya ulumuddin” mengartikan kata cinta dengan “kecenderungan seseorang terhadap sesuatu yang menimbulkan kenikmatan / kesenangan”. Ya begitulah imam ghazali mengartikan kata Hubb (cinta),,, misalnya,,, ketika ada beberapa orang wanita duduk di sebuah ruangan yang sama, lalu ada seorang laki-laki memperhatikan salah seorang dari mereka ( wanita),, hehe ketika ia (laki-laki) tersebut memilih wanita tadi, itu merupakan kecenderungan dan kesenangan yang timbul begitu saja, atau “seperti letupan” yang meletup begitu saja yang kadangkala tak sesuai dengan logika, maka ini juga merupakan cinta (kecerendungan) seseorang kepada si (dia),

          Contoh lain ketika ada beberapa jenis olahraga, ada “ catur, bola kaki, tinju dan basket, misalnya” maka ketika kita cenderung dan condong kepada sesuatu (satu olahraga saja ) maka itu namanya juga cinta,sehingga kita mengatakan hobby saya catur, kata hoby itu di ambil dari bahasa arab yakni hub ( حُبْ ) sesuai dengan defenisi tersebut di atas, begitu juga seterusnya terhadap hal-hal lain hehehe,,, hanya saja dalam bahasa kita, bahasa indonesia yang membedakan antara suka dan cinta,,, cobalah perhatikan bahasa-bahasa lain,, kata-kata suka dan cinta tetap saja sama. Dari sinilah kemudian cinta itu terus berkembang dan bersemi dalam hati setiap anak cucu adam, dan ia akan terus berkembang dan abadi kalau di jaga dengan baik, bagaimana cara menjaganaya?? Hehehe masalah itu pasti pembaca sudah punya jawabannya masing” ^^.

          Hmmmmm,,, Kalau kita mau meluangkan waktu sedikit saja untuk menilik ke dalam al-qur’an dan hadis, maka kita akan banyak menjumpai kata cinta tidak hanya di tujukan dan di gunakan kepada lawan jenis saja, tapi lebih luas lagi dari hal itu, misal, dalam (Q.S, At-taubah 24: katakanlah jika kamu cinta kepada Allah,,,,, ) lalu (Q.S.al-hasry :9 “mereka mencintai saudara-saudara mereka yang hijrah....”) dan juga ( kamu cinta kepada harta).

           Dari contoh tiga ayat tersebut kita dapat melihat bahwa objek cinta itu tidak hanya terbatas pada lawan jenis saja (laki-laki dengan perempuan), tapi penggunaan kata Hub (cinta) itu di gunakan untuk Allah, lalu contoh ayat yang kedua objeknya manusia, tapi bukan antara laki-laki dengan perempuan seperti apa yang sering melintasi pikiran kita, tapi dalam hal ini orang beriman dari kalangan anshar dengan orang beriman dari kalangan muhajirin”.

          Lalu, apakah ketika kita mengartikan cinta hanya sebatas cinta antara laki-laki dengan perempuan itu tidak boleh? Apakah kita tak boleh mencintai lawan jenis kita? Apakah hal itu bisa merusak cinta kita kepada Allah SWT??

       Heum,,,, tentu hal itu boleh-boleh saja, karna itu memang sudah fitrah kita sebagai manusia, seperti yang tertera dalam ( Q.S al-imran :14 ) “Bahwa manusia ini di hiasi rasa suka /cenderung kepada wanita ( begitu juga sebaliknya), kpd anak keturunan, emas, perak,, dst.

      Kalau ada manusia yg tidak suka terhadap hal itu, berarti terdapat kesalahan dalam dirinnya, hehehe karena memang itu sudah fitrah manusia, mulai dari Nabi Adam sampai akhir perjalanan umat manusia, ^^,,,,,Jadi bagaimana seharusnya kita bersikap?? yang harus kita lakukan adalah mengontrol dan mengaturnya sedemikian rupa sesuai dengan aturan main yang telah di tetapkan dalam syari’at, sehingga tidak mengganggu dan mengurangi kecintaan kita kepada Allah SWT. Sehingga dalam bahasa yang sederhana kita bisa mengatakan, semua itu dalam islam boleh, tapi,,,, hehehehe boleh, dengan syarat, yakni syarat dan ketentuan berlaku dengan kata “tapi” sesuai dengan tuntunan dalam syari’at.

        Kita boleh – boleh saja mencintai lawan jenis kita dan “berhubungan” dengannya, selalu bersamanya,, berpegangan,, dan sebagainya tapi,!!!!! ketika sudah terikat dalam hubungan yang resmi yakni pernikahan,,,, selanjutnya kita juga boleh-boleh saja memiliki harta yang banyak,, uang berbiliyun di dalam bank,, emas berkilo-kilo,,, islam tidak melarang itu,, tapi ingat,,,,, harus zakat dan di sedekahkan,,,, hehehe,,,, semua itu boleh dalam islam,,, tapi,,,, hehehe ada kata tapi yang membatasinya,, bebas tapi berbatas. Kalau ada yang mengatakan kita boleh bebas sebebas-bebasnya itu hanya akan menunjukkan kedangkalan dan kekerdilan isi otaknya dalam menganggap sesuatu. Tidak ada yg bebas sebebas – bebasnya,, yang ada adalah bebas tapi berbatas. Bukan begitu??? ^^

       Sehingga apa pun yag kita miliki dan kita cintai tidak mengganggu cinta kita kepada Allah SWT, karena cinta kita adalah seperti yg tertera dalam q.s. al-baqarah : 165 bahwa “ orang-orang muslim yang beriman itu lebih cinta kepada Allah”. Yeap,,, apa bukti kita cinta kita kepada Allah,, ketika kita sedang bersama kekasih (istri) misalnya, lalu tiba waktu shalat,, kita tidak menunda-nundanya lagi kta langsung bergerak memenuhi panggilan yang Maha Agung.. ketika punya harta dan emas yang banyak kita tidak “pelit dan takut” untuk menyedekahnnya dan memenuhi kewjibannya untuk di zakatkan,,,,, begitu juga seterusnya dengan hal-hal yang lain.

      Kalau hal itu belum terwujud dalam kehidupan sehari-hari kita berarti cinta kita kepada Allah hanya sebatas tenggorokan saja... dan kita hanya pandai berorasi dan teori tanpa mau mempraktekkannya dalam kehidupan sehari-hari.. apa gunanya? punya pengetahuan, punya ilmu seperti itu, tak ubahnya seperti pohon-pohon yang tak menghasilkan buah,,,, ia hanya berbunga saja lalu bunga itu pun gugur,, selanjutnya ia akan menjadi sampah bagi sekitarnya.. sampah sebab daun dan bunganya yang gugur tanpa ada buah yang di hasillkan,,,. ^^
Wallahu a’lam,,,,

      Terakhir, cinta abadi akan kekal abadi dan menemani sampai mati, yakni buah cinta kita dari sesuatu karena Allah. Jangan habiskan cinta hanya untuk satu porsi, berpikirlah untuk cinta yang kekal dan abadi, pesan terakhir,,, jangan habiskan cinta hanya untuk satu porsi, mengapa??, karena kita perlu berpikir untuk cinta yang kekal dan abadi.

To be Continue..... ^^







Masa lalu : Mau di bawa kemana??

Banyak sekali cerita dan kisah dalam kehidupan kita, kisah suka maupun duka, bahagia maupun sengsara dan entah apalagi. Yang jelas setiap kita pasti memilki kisah dan cerita – cerita yg sangat spesial dalam kehidupan ini. Bener ka gak!! Hehe…

Dalam kesempatan ini kami ingin sedikit bercerita tentang apa itu masa lalu? Bagaimana seharusnya kita menyikapi masa lalu? Untuk apa masa lalu itu? Kenapa sering kali kita mengingat masa lalu? Hehehe kadangkala juga tersenyum dan menangis sendiri ketika mengingat masa lalu.. kadangkala kita juga mengulangi kisah masa lalu, baik itu dengan perbuatan maupun juga sikap? Padahal kita telah berjanji untuk tidak mengulanginya? Kenapa bisa demikian? Hehehehe……

Pasti akan sangat beragam jawaban yg bisa kita munculkan, heehehehe ya masa lalu berarti kisah perjalanan hidup yg telah kita lalui, bagi yg sekarang berumur 25 tahun, berarti 24 tahun sekian bulan merupakan masa lalu, beberapa detik yg lalu setelah pembaca membaca tulisan ini dan sampai ke kalimat ini, itu juga merupakan masa lalu, besok, setelah 2 hari, itu juga merupakan masa lalu. Intinya setiap waktu yg telah kita lewati itu merupakan masa lalu.

Walau kita mencoba untuk mengisinya dengan keinginan yg kemarin yang belum sempat kita lakukan kemarin lalu hal itu kita lakukan hari ini atau esoknya, itu pasti akan sangat berbeda rasanya, yaa,!!! benar memang, kita bisa merasa lega dan sedikit bahagia, tapi rasa yg sebenarnya tetap akan berbeda , hal ini tidak bisa kita pungkiri. Karena kita tidak melakukan sesuatu itu sesuai dengan rencana dan jadwal yg kita telah buat sebelumnya. ^^

Namun kita sering kali tidak memperdulikan setiap kegiatan kita, aktifitas yg kita lakukan, ucapan yg sering kita perdengarkan, pengelihatan yg sering menerawang hehehe semuanya seolah berjalan begitu saja,, karena memang kebanyakan kita ketika menjalani hidup ini yaaa apa adanya, mengalir begitu saja, yg penting bisa makan sehari 3 x, punya uang cukup buat beli ini dan itu, punya kerjaan tetap, dapat nilai dan hasil yg bagus ketika belajar. Dan lain sebagianya, hehehe alay……ups,,,, mungkin tidak demikian dgn pembaca ya? Atau sama saja hhhh,,,,, hmmmmm.

Apakah kita pernah menggunakan sedikit saja waktu untuk berpikir ttg kehidupan kita? 24 jam kita di beri jatah waktu dalam sehari oleh sang Pengatur yg Maha Agung, semua kita memiliki jatah yg sama. Pernakah kita menggunakan waktu 24 jam tadi barang 15 atau 20 menit untuk merenung apa yg kita lakukan, merenung ttg irama dan nyanyian kehidupan ini.?? Jawaban itu ada pada diri kita masing-masing dan hanya kita dengan Tuhan yg tahu, karena memang itu merupakan salah satu bagian dari rahmat yg Allah SWT berikan pada diri kita manusia ini. “rahasia”. ^^ hhehe

Masa lalu berarti yg telah lewat,ia akan lewat begitu saja, atau berhenti sejenak dalam jiwa,bahkan ia bisa jadi kekal dalam ingatan atau ia (masa lalu) terbang dan menguap begitu saja, itu semua tergantung bagaimana kita menyikapinya, tapi secara umum, kita semua pasti sama, yakni sama-sama menggunakan masa lalu sebagai pelajaran sekaligus pengalaman. Sehingga timbul dan muncullah ungkapan “pengalaman merupakan guru terbaik dalam kehidupan ini”

Ungkapan tadi sedikit banyak ada benarnya, ia akan menjadi benar kalau orang tersebut benar-benar menggunakan masa lalu sebagai pelajaran, sebagai bahan perenungan dan perbaikan, bagaimana bentuknya,??

Bentuknya bisa jadi kita tidak mengulanginya lagi, atau kita ulangi tapi kita perbaiki caranya supaya tidak terjadi hal yg sama seperti yg lalu. Namun yg terjadi dalam kehidupan kita bukan begitu tapi malah sebaliknya, ada yg menjadikan masa lalu sebagai “momok” yg menakutkan, sehingga ia tidak mau mengulanginya lagi, tapi di lain waktu ia juga mengulanginya lagi.

Mungkin trauma dan penyesalannya sementari x ya.. !!! hhhhh…… ada yg melakukan perubahan dan perbaikan dengan cara melakuan usaha-usaha lain, tapi secara tidak sadar ia juga mengulangi cara-cara yg sama seperti masa lalu sehingga kesalahan itu terjadi lagi dan penyesalan itu juga datang lagi. Karena usahanya saja atau kegiatannya saja yg lain yg dia lakukan tapi cara melakukannya sama seperti masa lalu, ya tetap saja kesalahan itu ada dan datang lagi, hanya waktunya saja yg berbeda Hemmmmm,,,,,,, ini cerita yg kami dapatkan dari teman dan lingkungan. Bagaimana dengan pembaca??^^ apa sering melakukan kesalahan yg sama? Hayo hayoooooo !!!!!!!!... hhh.

Hal-hal kecil yang kita lakukan, terlihat begitu serampangan ( g beratur), tidak berarti, tampak seolah g berguna dan g berfaedah, ternyata hal itu tidak sia-sia, dicatat oleh malaikat, dan kita pasti akan menuai hasil dari apa yang kita lakukan. Semua yang kita lakukan, sekecil apapun, pasti ada efeknya. Semua kejadian yang terlihat serampangan dan “kebetulan”, ternyata tidak!!!, dibalik “keserampangan”, ketidak beraturan tadi ada hukum alam atau dalam bahasa agamanya kita sebut dengan sunnatullah yang menyebabkan peristiwa-peritiwa itu terjadi, peristiwa-peristiwa besar, ada titik-titik kecil yang membentuk sebuah garis saling terkait. “The Butterfly Effect, Flap of a butterfly’s wing in Brasilia set off tornado in Texas!”

Sekarang atau Nanti, kita semua akan dan pasti di minta untuk mempertaanggung jawabkan penggunanaan umur kita,, masa remaja kita,, masa dewasa kita dan masa tua kita hehehhee,,,intinya pertanggung jawaban masa lalu kita.. Tuhan tidak tidur, yakinlah dalam hati dan tanam serta ikat kuat” keyakinan itu,,,, bahwa Tuhan tidak tidur,,,,Allah melihat stiap gerak gerik kita,,, Malulah kepada yg Maha Melihat,, jangan hanya malu kalau kita di liat oleh yang penglihatannya terbatas tapi kita juga harus lebih malu kepada yang penglihatannya tidak terbatas dan terhalang oleh apa pun juga,,,

Tidak perlu juga kita berupaya melupakan masa lalu dan juga tidak perlu kita mengingatnya, namun cara yg tepat adalah kita jadikan saja masa lalu sebagai pelajaran dan pengalaman, itu sangat tepat, atau dengan bahasa mudahnya kita jadikan saja ia sebagai kaca spion seperti di mobil atau motor,, kita liat seperlunya, kapan kita kan belok dan menikung barulah kita liat supaya kita selamat. Jus it… x ja ada tambahan,,, !! ^^ silahkaaaan..

Wallahu a’almm,,,,,
#dari berbagai sumber.